Ponsel Yang Haa berdering. Yang Haa diam terpaku saat ayahnya
memberitahu kalau dirinya sudah mengurus masalah Tuan Ahn dan meminta Yang Haa
untuk mengurusi Young Dal.
Young Dal baru saja tiba di
lobi perusahaan saat dirinya mendapat kabar kalau Tuan Ahn mengalami kecelakaan
mobil dan sekarang berada di ruang operasi dan dalam keadaan kritis.
Young Dal yang mendengar hal
itu tentu saja kaget panic, Young Dal langsung Tanya di rumah sakit mana Tuan
Ahn berada. Jun Ho menjawab kalau Tuan Ahn sedang berada di rumah sakit Han
Sung di Seoul.
Young Dal yang mendnegar hal
itu tidak menunggu lama lagi, ia langsung berlari keluar khawatir. Sementara
tanpa Young Dal ketahui Yang Haa berdiri tidak jauh dari dirinya mengawasi.
Dong Soo menyusul Young Dal
yang sudah berada di rumah sakit lebih dulu ketika dirinya mendengar berita
tentang Tuan Ahn. Sesampainya disana Dong Soo Tanya apa yang sebenarnya
terjadi.
Young Dal menjelaskan semua
yang ia tau kalau Tuan Ahn mengalami kecelakaan dan sekarang berada di ruang
operasi tapi dalam kondisi kritis.
Dong Soo lalu Tanya pada
assisten Tuan Ahn sebenarnya bagaimana kejadiannya. Assisten Tuan Ahn
menjelaskan kalau Tuan Ahn mengalami tabrak lari saat sedang berjalan jalan
pagi.
Young Dal lalu menambahkan
kalau saat tabrakan itu terjadi tidak ada satupun saksi. Young Dal tidak yakin
tapi ia punya firasat buruk tentang ini. Dong Soo mengerti ia akan memastikan
apa yang sebenarnya terjadi. Dong Soo langsung menghubungi detektif Tak meminta
untuk bertemu.
Man Bong, Nyonya Min, Jerry
dan Jang Soo berkumpul, mereka ingin memastikan keadaan Tuan Ahn. Jang Soo
menelpon Young Dal untuk memastikannya dan apa mereka perlu datang kesana, dari
seberang telpon sepertinya Young Dal mengatakan tidak perlu.
Mendnegar hal itu Nyonya Min
jadi khawatir jika terjadi sesuatu pada Tuan Ahn maka Young Dal akan di
singkirkan dari Perusahaan Dae Jung.
Man Bong yang mendnegar hal
itu tidak mengerti apa maksud Nyonya Min, Nyonya Min lalu menjelaskan kalau
Young Dal bisa bertahan disini karna Tuan Ahn jadi jika terjadi sesuatu pada
Tuan Ahn, Young Dal kemungkinan besar akan diusir dari sini.
Man Bong yang mendnegar hal
itu lalu bilang, bagaimana jika yang melakukan semua ini adalah orang orang
perusahaan Dae Jung?
Jerry yang mendengar hal itu
menanggapi jika dilihat kecelakaan yang
di alami Tuan Ahn adalah tabrak lari, maka kemungkinannya iya.
Yang Haa berada di ruang
Predir Yoon, ia bertanya apa Presdir Yoon meminta Bok Tae untuk melakukan
ini(tabrak lari tuan Ahn). Presdir Yoon menjawab kalau dirinya sudah tidak bisa
lagi mempercayai Bok tae, ini semua di lakukan oleh Hyun Pil Sang.
Mendnegar hal itu Yang Haa
kaget, ia mengatakan kalau Presdir kan sudah tau kalau Pil Sang selalu
menghianatinya.
Presdir Yoon mengangguk
paham maka dari itu ia meminta Pil Sang untuk melakukannya dan lagi Pil Sang
mau melakukan hal ini karna ia ingin mengambil alih posisi yang sedang di
duduki Yang Haa sekarang jadi ketika Pil Sang mencoba menghianatinya kembali
maka ia akan melimapahkan semua tanggung jawab pada Pil Sang.
Sekarang yang harus mereka
lakukan adalah menyingkirkan Young Dal, sebenarnya ia sendiri bisa saja
menyingkirkannya tapi kali ini ia akan memberikan Young Dal pada Yang Haa, Yang
Haa harus membalas semua yang pernah di lakukan Young Dal pada Yang Haa.
Yang Haa berjalan gontai
atas apa yang Presdir Yoon ingin ia lakukan, Yang Haa kembali mengingat
perkataan Sin Hye yang mengatakan alasan Yang Haa keluar begitu cepat dari
semua introgasi itu adalah Dong Chul(Young Dal) karna Dong Chul berusaha
menemui Tuan Ahn untuk membantu Yang Haa keluar dari semua masalah itu, Dong
Chul juga menjaga Kang Sun Tae dengan aman agar tidak membocorkan semua
informasi yang ia tau.
Yang Haa juga ingat
pertemuannya dengan Dong Soo, Dong Soo menginginkan mereka berdua untuk tidak
berperang lagi. Jika saja jalan yang berbeda di pilih oleh Young Dal dan Yang
Haa yang bisa membuat mereka berdua bahagia, ia tidak akan berusaha
menghentikan keduanya. Yang pasti apapun keputusan yang Yang Haa buat ia akan
menghargainya.
Meskipun Presdir Yoon sudah
memberikan tugas pada Yang Haa untuk menyingkirkan Young Dal, ternyata Presdir
Yoon tidak mempercayai Yang Haa 100% untuk melakukan hal itu, Presdir Yoon
berfikir kalau Yang Haa pasti tidak sanggup untuk melakukannya. Untuk itu ia
meminta Tuan Kim untuk mengawasi Yang Haa dan melaporkan padanya.
Tuan Kim yang menerima
perintah seperti itu tampak tidak setuju, ia mengatakan kalau Presdir Yoon
terlalu keras pada Yang Haa.
Presdir Yoon berteriak lalu
apa yang Tuan Kim inginkan darinya? Apa ia harus memberikan Yang Haa pada Dong
Soo dan Young Dal? Jika ia tidak keras seperti ini pada Yang Haa maka Yang Haa
yang akan berbalik menyerangnya, apa Tua Kim senang jika melihatnya di tusuk
dari belakang oleh anaknya sendiri?
Young Dal berada di ruang
perawatan Tuan Ahn, ia melihat dengan sedih tuan Ahn yang terbaring dan penuh
luka di tubuhnya.
Young Dal kembali mengingat
pertemuan pertamanya setelah ia bebas dari penjara, ia mengingat pertemuannya
dengan Tuan Ahn yang mengatakan kalau dirinya bisa membaca wajah orang orang
dan jika ia lihat Young Dal melalui hidupnya dengan sulit. Young Dal juga ingat
perkataan Tuan Ahn yang jika Young Dal membutuhkan bantuan, ia bisa menjadi
kartu tersembunyi untuk Young Dal.
Young Dal bertemu Dong Soo
di koridor rumah sakit, Dong Soo mengatakan keyakinannya kalau kecelakaan ini
di lakukan dengan sengaja.
Young Dal seperti sudah menebak,
ia mengatakan pada Dong Soo kalau ini pasti pekerjaan Presdir Yoon ia yakin
itu, kejadian ini sama hal nya yang di lakukan Presdir Yoon pada ayah mereka.
Dong Soo mewanti wanti Young
Dal untuk tidak terlalu emosi menyikapi hal ini karna jikapun Young Dal yakin
Presdir Yoon lah yang melakukannya tapi mereka tidak mempunyai cukup bukti .
Young Dal tidak ingin
bersabar lagi ia mengatakan pada Dong Soo kalau mereka tidak harus menyerah pda
kasus ini hanya karna Yang Haa, jika Yang Haa tetap berada di pihak Presdir
Yoon maka ia tidak akan bisa memaafkan Yang Haa.
Dong Chul ah…..sahut Dong
Soo atas apa yang dikatakan Young Dal.
Young Dal seakan tidak
peduli lagi ia tau kalau kakaknya sudah menyerah untuk balas dendam karna
adanya Dong Woo tapi bagi dirinya ini terlalu jelas jika kakaknya terus
bersikap seperti ini maka hal yang sama akan terjadi pada mereka, jadi
bagaimana bisa ia menahan emosi jika situasinya seperti ini.
Sekertaris Gong memberitahu
Go Bok Tae kalau Tuan Ahn berada di rumah sakit dan keadaaannya antara hidup
dan mati. Mendengar hal itu tentu saja Bok Tae kaget.
Sek. Gong mengatakan kalau
Presdir Yoon lah yang melakukannya, Presdir Yoon mencelakai Tuan Ahn untuk
menyingkirkan Young Dal.
Bok Tae tidak terima Presdir
Yoon kini membuangnya dan melakukan pekerjaan itu sendiri, ia mengatakan pada
dirinya sendiri kalau dirinya akan mencelakai Young Dal terlebih dahulu sebelum
Presdir Yoon melakukannya.
Sek. Gong mengatakan hal
yang tidak mengenakkan kembali, Nyonya Min dan Han Man Bong mengalahkan orang
orang yang sudah mereka kirim.
Bok Tae seakan tidak percaya
dengan semua apa yang ia dengar, ia lalu meminta Sek. Gong untuk menghubungi
Nyonya Min.
Sek. Gong memberikan ponsel
yang sudah terhubung dengan Nyonya Min pada Bok Tae. Nyonya Min menjawab dengan
sinis panggilan telpon dari Bok Tae. Bok Tae mengatakan apa Nyonya Min benar
benar tidak tau? Jika Nyonya Min terus berusaha menghentikannya maka ia tidak
akan tinggal diam.
Nyonya Min yang mendengar
ancaman dari Bok Tae tidak peduli, apa Bok Tae bring**** ini pikir dirinya akan
takut dengan ancaman seperti itu. Bok Tae kesal dengan perkataan Nyonya Min,
apa Nyonya Min ingin mati?
Bukannya takut Nyonya Min
balas mengancam Bok Tae jika Bok Tae tidak ingin mati maka berhentilah mengatakan
omong kosong. Setelah mengatakan hal itu Nyonya Min memutuskan sambungan telpon
tanpa mendengar lagi perkataan Bok Tae selanjutnya.
Bok Tae shock dengan
perlakuan semua orang padanya, ia mengatakan pada Sek. Gong kalau sekarang
tidak ada yang takut lagi padanya dan itu membuatnya semakin lemah.
Sek. Gong memberi saran pada
Bosnya untuk tidak terlalu meladeni Nyonya Min. Tapi itu tentu saja tidak di
gubris Bok Tae, ia mengatakan sekali mereka di anggap sampah maka selamanya akan
seperti itu. Pokoknya sekarang mereka harus selalu waspada, mereka akn
menghabisi semua yang menghalangi mereka.
Manager Bae menanyakan pada
Yang Haa, apa Yang Haa tau kalau perusahaan Han Chang sedang melakukan
negosiasi investasi dengan perusahaan Anderson?
Yang Haa menjawab kalau
dirinya tidak tau, memangnya Manager Bae mendnegar hal ini dari siapa. Manager
Bae menjelaskan kalau dirinya mempunyai teman di kasino lucky jadi ia yakin
informasi ini akurat. Dan jika mereka mendapat ijin dari penduduk setempat maka
negosiasi investasi akan di selesaikan.
Young Dal masuk keruangan di
mana Yang Haa dan Manager Bae sedang berbicara, tanpa banyak bicara Young Dal
menatap Yang Haa tajam.
Yang Haa lalu meminta
Manager Bae untuk keluar karna mereka harus bicara. Tapi ketika Manager Bae
akan keluar Young Dal memanggilnya, Young Dal mengatakan kalau Manager Bae akan
mendapatkan konsekuensinya jika melukai anggota keluarganya.
Mendnegar hal itu Manager
Bae melirik kearah Yang Haa, dengan santai Yang Haa menenangkan Manager Bae
kalau hal itu tidak akan terjadi, manager Bae tidak akan terluka.
Setelah Manager Bae keluar
Yang Haa memperingati Young Dal kalau Manager Bae adalah salah satu eksekutif
di kasino ini tapi mengapa Young Dal mengatakan kata kata kasar seperti itu,
itu namanya tidak sopan.
Young Dal tidak peduli
dengan sikap sok sarkatis yang di tunjukkan Yang Haa, Young Dal hanya ingin
menyampaikan jika Yang Haa tidak mau terluka diam dan dengarkan dirinya.
Young Dal memperingati Yang
HAa jika Yang Haa masih saja mendukung apa yang di lakukan Presdir Yoon dan
selalu di pihaknya maka Yang Haa harus bersiap siap untuk menerima akibatnya
sama seperti Presdir Yoon. Dan selama Yang Haa bersembunyi di belakang Presdir
Yoon maka mereka tidak memiliki hubungan apa apa.
Yang Haa menjawab dengan
enteng kalau dirinya sangat bersyukur karna Young Dal mengatakan hal yang ingin
ia katakan, Hubungan diantara mereka berdua memang sangat memberatkan jadi
lebih baik jangan membawa bawa hal itu lagi. Ia juga akan sangattt berterima
kasih jika Young Dal bersedia mundur tapi sepertinya hal itu tidak akan
terjadi.
Jadi dirinya berinisiatif
untuk mengumpulkan semua eksekutif untuk membahas penghapusan Young Dal dari
perusahaan ini. Karna sesuatu akan terasa berat jika mereka menaiki perahu yang
sama.
Young Dal tersenyum
membenarkan, itu lah mengapa Yang Haa ingin Tuan Ahn mati, ia tau apa yang Yang
Haa rencanakan jadi coba saja apapun yang ingin Yang Haa inginkan. Sebelum Yang
Haa dan Presdir Yoon membayar atas semua yang pernah keduanya lakukan maka ia
tidak akan pernah mundur dari kasino Dae Jung.
Young Dal keluar dari
ruangan Yang Haa dengan geram, sementara Yang Haa wajah yang ia perlihatkan
pada Young Dal tadi berubah jadi wajah sendu, sangat berbeda(Yang Haa plisssss
jangan melakukan hal yang bertolak belakang dengan kata hatimu hiksss hikssss)
Young Dal kembali
keruangannya, Disana Jang Soo, Jerry dan Jun Ho sudah menunggu Young Dal dengan
harap harap cemas.
Young Dal tau apa yang ingin
teman temannya dengar dari dirinya, ia lalu memberitahu kalau apa yang mereka
duga memang benar, Yang Haa ingin melakukan pertemuan dengan para pemegang
saham dan menghapus dirinya dari kasino Dae Jung.
Semua yang ada di sana kesal
mendengarnya, Jun Ho menanggapi kalau mereka harus menghentikan pertemuan itu
atau mencari cara lain karna jika pertemuan itu terjadi Young Dal bisa saja di
pecat dari kasino Dae Jung.
Young Dal tau hal itu, ia
lalu meminta Jun Ho untuk memberikan daftar nama semua pemegang saham di Dae
Jung.
Yang Haa menemui Tuan Yeon
dari perusahaan Han Chang, tujuannya ialah untuk memastikan sesuatu. Yang Haa
secara jujur mengatakan kalau dirinya tau Tuan Yeon sedang bernegosiasi dengan
perusahaan Anderson, yang ingin ia Tanya kan apa Yeo Jin juga ikut
berpartisipasi dalam rencana ini.
Mendnegar hal ini Tuan Yeon
mengatakan kalau dirinya takut tidak bisa memberikan jwaban atas pertanyaan
Yang Haa.
Yang Haa secara khusus pergi
ke toko kosmetik, ia mengatakan pada sang penjual bahwa dirinya sedang mencari
hadiah untuk pacarnya (Wihhh siapa siapa, aye ye bang? Heheheheh)
Yeo Jin menemui Yang Haa di
sebuah café, tampaknya keduanya memang sudah janjian. Saat bertemu dengan Yang
Haa, Yeo Jin mengatakan kalau ia mndengar Yang Haa yang di introgasi oleh
polisi.
Yang Haa tersenyum mendengar
perkataan Yeo Jin, ia mengatakan kalau dirinya sudah mencoba menyembunyikan hal
itu dari banyak orang tapi rumor lebih kuat berhembus.
Yang Haa lalu mengeluarkan
perlengkapan Makeup yang ia beli tadi, ia memberikan hal itu sebagai hadiah
untuk Yeo Jin, ia bahkan memilih perlengkapan Make up itu sendiri.
Mendnegar hal itu Yeo Jin
tersenyum, ia mengatakan membelikan make up sebagai hadiah, apa Yang Haa ini
terlalu polos atau bodoh? Apa Yang Haa pikir dengan melakukan hal yang biasa
seperti ini akan membuatnya terkesan?
Yang Haa menjelaskan kalau
kemarin Yeo Jin ingin dirinya membuat Yeo Jin terkesan dengan tulus, makanya ia
melakukan hal ini. Yeo Jin mengerti tapi ia tidak merasakan ketulusan di sini
tapi ia akan mencoba menerima kesungguhan Yang Haa, jadi apa yang sebenrnya
Yang Haa ingin bicarakan dengannya?
Yang Haa langsung ke pokok
bahasan, ia mengatakan tentang investasi dengan perusahaan Anderson. Belum
selesai Yang Haa menyelesaikan kata katanya Yeo Jin langsung memotong, Yeo Jin
mengatakan kalau tentang hal itu dirinya tidak ingin banyak bicara.
Tapi kemudian Yeo Jin
merubah pikirannya ia akan mengatakan satu hal pada Yang Haa, Ia sudah
membicarakan masalah ini dnegan Young Dal.
Mendnegar nama Young Dal
Yang Haa langsung memotong perkataan Yeon Jin, Yang Haa berjanji kalau ia akan
melakukan apapun yang Yeo Jin minta padanya tapi sebagai balasan ia meminta Yeo
Jin untuk menghentikan semua yang Yeo Jin lakukan bersama Young Dal.
Yeo Jin tersenyum mendengar
hal itu, melihat reaksi yang diberikan Yang Haa ia jadi tambah yakin kalau ia
sudah membuat keputusan yang benar.
Yeo Jin berdiri akan pergi
tapi Yang Haa memanggilnya. Yeo Jin memberi kesempatan pada Yang Haa jika Yang
Haa benar benar ingin membuatnya terkesan dengan ketulusan maka ia akan
memikirkan keputusannya kembali dan untuk hadiah yang diberikan Yang Haa hari
ini padanya, akan ia terima karna kesungguhan Yang Haa.
Young Dal memberitahu Jun Ho
jika Jun Ho bertemu Tuan Yeon dari perusahaan Han Chang, tuan Yeon akan
memberikan Jun Ho dokumen. Jun Ho Tanya apa dokumen itu harus ia simpan di
computer, Young Dal mejawab kalau itu tidak perlu, mereka hanya harus
mengamankannya. Jangan memberikan akses pada orang lain.
Saat Young Dal dan Jun Ho
sedang berbincang tanpa sengaja keduanya bertemu dengan Hyun pil Sang. Hyun Pil
Sang mengejek Young Dal kalau pertemuan dnegan para eksekutif pemegang saham
akan segera di laksanakan dan hal itu untuk membahas penghapusan Young Dal dari
Perusahaan. Ia sangat menyayangkan sekali hal itu karna Young Dal harus keluar
dari sini sebelum dirinya menunjukkan kemampuannya pada Young Dal.
Young Dal mengatakan pada
Hyun Pil Sang untuk mengkhawatirkan dirinya sendiri saja, ia tau kalau Pil Sang
merencanakan sesuatu dengan Go Bok Tae jadi hati hati.
Pil Sang tampaknya tidak
suka dengan cara Young Dal mengatainya, Ia memanngil Young Dal yang akan
berlalu dari sana, “Hei, Heo Young Dal, kau masih muda bukankah itu terlalu
kasar?
“ini bahkan tidak terlalu
kasar untuk orang seperti mu” Seru Young Dal
Pil Sang tidak terima ia
langsung mencengkram kerah baju Young Dal “kau gangster kecil”
Mendengar hal itu tanpa
banyak kata Young Dal langsung memukul wajah Pil Sang dengan tangannya. Hingga
pil Sang kaget dengan serangan mendadak Young Dal.
Young Dal lalu membalas
perkataan Pil Sang jika Pil Sang tau dirinya ini gangster seharusnya Pil Sang
lebih berhati hati. Dan jika Pil Sang tidak ingin merasa lebh terhina lagi
lebih baik menjauh saja darinya.
Jun Ho yang melihat hal itu
lalu berkomentar, ia tau kalau Young Dal marah tapi tindakan yang dilakukan
Young Dal tadi terlalu gegabah. Young Dal tau ia gegabah tapi ia benar benar
tidak bisa mengendalikan kemarahannya, bahkan jika ia harus mengobrak abrik
kasino Dae Jung karna kemarahannya itu tidak akan cukup.
Manager Hwa Ran berpapasan
dengan Hyun pil Sang, Manager Hwa Ran yang melihat luka di sudut bibir Pil Sang
Tanya kenapa bibirnya luka.
Pil Sang menjawab kalau
Young Dal sudah menajdi gila, mendnegar hal itu Manager Hwa Ran tau apa
maksudnya ia lalu mengatakan kalau Young Dal sebentar lagi keluar dari sini
jadi untuk apa Pil Sang bertengkar dengannya, hanya focus pada Yang Haa saja.
Pil Sang berfikir kalau
Young Dal tidak akan mundur begitu saja.
Manager Hwa Ran lalu memberi
saran bagaimana jika Pil Sang memanfaatkan Young Dal untuk menyingkirkan Yoon
Yang Haa.Pil Sang tidak mengerti apa maksud Hwa Ran.
Manager Hwa Ran lalu
berbisik kalau Yang Haa adalah saudara kandung dari Young Dal.
Pil Sang tentu saja kaget ia
baru mendnegar hal ini, dari mana Manager Hwa Ran tau? Manager Hwa Ran
mengatakan kalau dirinya mengetahui hal ini dari Manager Bae.
Pil Sang jadi marah pada
Manager Hwa Ran, kenapa baru memberitahunya sekarang. Manager Hwa Ran membela
diri kalau dirinya piker Pil Sang sudah mengetahuinya.
Dong Soo sengaja menemui
Jung Hee, ia ingin meminta tolong pda Jung Hee untuk menenangkan Dong Chul saat
ini karna Dong Chul tidak bisa mengendalikan emosinya. Dong Soo tau kalau hanya
Jung Hee yang bisa menenangkan Dong Chul.
Jung Hee awalnya tidak
menyaut, ia bingung siapa itu Dong Chul. Dong Soo lalu memberitahu Jung hee
kalau nama asli YOUNG Dal adalah Dong Chul. Jung Hee mengatakan kalau dirinya
baru mengetahui hal ini.
Dong Soo juga cerita kalau
dirinya ingin mewujudkan impian Young Dal, Young Dal ingin hidup dengan bahagia
bersama orang yang dia cintai. Jung Hee mengerti, Jung Hee mengatakan kalau
impian Young Dal adalah impian dirinya juga.
Jung Hee lalu menanyakan
sesuatu pada Dong Soo, ketika masih tinggal disabuk apa Dong Soo tinggal di
asrama pertambangan Dong Jin? Dong soo mengiyakan, mereka dulu memang tinggal
disana.
Jung hee terkejut sekaligus
senang ia lalu mengeluarkan foto masa kecilnya menunjukkan pada Dong Soo, apa
anak laki laki yang ada di foto itu adalah Young Dal kecil?
Dong Soo menjawab ya, tapi
dari mana Jung hee mendapatkan foto tersebut. Jung Hee tersenyum senang
mengatakan kalau anak perempuan yang di peluk Young Dal saat itu adalah
dirinya.
Presdir Yoon mengundang Sin
Hye untuk makan bersamanya tapi tentu hal ini bukan undangan makan biasa.
Presdir Yoon mempunyai tujuan lain mengundang Sin Hye.
Tujuan Presdir Yoon adalah
karna dirinya sudah mengenal Sin Hye selama 10 tahun dan dirinya tau kalau Sin
Hye mempunyai hubungan yang baik dengan Young Dal dan Dong Soo jadi ia ingin
meminta bantuan Sin Hye agar keduanya mundur dari perperangan ini jIka keduanya
mau melakukan hal itu maka ia akan melupakan semua yang terjadi selama ini demi
kebaikan Yang Haa.
Sin Hye yang dari awal sudah
tau bahwa maksud dari Presdir Yoon pastilah tidak baik langsung berkata yang
sejujurnya pada Presdir Yoon kalau presdir Yoon seharusnya mendapatkan
perawatan dari Psikiatris karna Presdir Yoon selalu berfikir kalau semuanya
berputar di sekitarnya dan jika ada yang mencoba mendekatinya dan
menghalanginya maka Presdir Yoon akan bersikap tidak bermoral dengan melakukan
tindakan illegal, itu adalah gangguan jiwa yang berat.
Presdir Yoon menanggapi,
bukankah Sin hye terlalu berlebihan?
Sin Hye dengan tegas
menjawab tidak, Presdir Yoon telah memanfaatkan anaknya sendiri Yang Haa dan
itu berarti Presdir Yoon memiliki masalah yang serius.
Baginya Yang Haa itu penting
dan istimewa tapi ia tidak akan memperhatikan Yang Haa lagi ketika ia terluka
karna Presdir Yoon sudah merusaknya.
Presdir yoon tersenyum mendnegar penjelasan dari Sin Hye, ia mengatakan kalau dirinya mempunyai satu musuh lagi yang harus di tangani. Ia harap Sin Hye tidak menyesali hal ini
Young Dal mendapat pesan
singkat dari Jung Hee yang meminta waktu Young Dal untuk menemuinya di atap
sebentar.
Young Dal akhirnya menemui
Jung Hee di atap,Jung Hee yang melihat Young Dal lalu menceritakan bahwa
dirinya baru saja bertemu dengan kakak Young Dal.
Young Dal kaget kenapa
kakaknya ingin bertemu dengan Jung Hee.
Jung Hee lalu menjelaskan
kalau kakak Young Dal khawatir dengan Young Dal, sebenarnya ia ingin banyak
mengatakan sesuatu pada Young Dal tapi ia tidak akan melakukannya karna mungkin
Young Dal akan menganggap dirinya cerewet.
Ia hanya meminta pada Young
Dal untuk mengontrol kemarahannya karna mereka semua khawatir akan hal itu.
Jung Hee lalu mengubah topic
pembicaraannya, Dengan sedikit genit(?) JuNG Hee bilang kalau anggap saja
dirinya ini cinta terakhir Young Dal, lalu siapa cinta pertama Young Dal, apa
jangan jangan Nyonya Kim dari perusahaan Eun Sang?
Young Dal heran kenapa Jung
Hee menanyakan hal itu, Young Dal juga jelas menyangkal kalau bukan nyonya Kim
cinta pertamanya. Ia tidak terlalu ingat waktu itu tapi waktu kecil ia sering
bermain rumah rumahan dengan gadis
tetangga.
Jung hee yang mendengar hal
itu tersenyum geli, Jung Hee lalu mengeluarkan foto masa kecilnya dan berkata
apa maksud Young Dal gadis kecil itu adalah gadis yang ada di foto ini?
Jung Hee tersenyum melihat
ekpresi Young Dali a lalu mengatakan kalau cinta pertama Young Dal adalah
dirinya, dia adalah istri kecil Young Dal, Jung Hee mengatakan hal itu sambil
menunjuk wajah dirinya sendiri.
Young Dal mengambil foto itu
dari tangan Jung Hee, rasa tidak percaya jelas tercermin dari wajahnya tapi
wajah itu juga yang menampakkan rasa senang.
Dong Soo terus menelusuri
kecelakaan yang menimpa Tuan Ahn, Dong Soo meminta bantuan Dektektif Tak untuk melakukan
hal itu tapi sepanjang mereka mencari mereka belum menemukan apapun disana.
Bahkan ketika mereka
menelusuri hingga ketempat kejadian perkara, mereka tetap tidak menemukannya.
Dong Soo lalu berinisiatif bahgaimana jika mereka membuat daftar orang yang di
curigai. Salah satu mantan anak buah Dong Soo yang lainnya lalu Tanya siapa
yang Dong Soo curigai. Dong Soo mengatakan Yoon Tae Joon, Kim Jin Soo an Hyun
Pil Sang.
DONG Soo segera menghampiri
Sin Hye setelah mendapat telpon darinya. Dong Soo Tanya apa Sin Hye sudah
bertemu dengan Presdir Yoon, apa yang dia katakana?
Sin Hye menjawab kalau
Presdir Yoon meminta dirinya untuk membujuk Dong sOo dan Young Dal untuk mundur
karna menurutnya hal itu akan lebih baik untuk Yang Haa.
Dong Soo yang mendnegar hal
itu mengatakan kalau Presdir Yoon pasti sudah gila. Sin Hye setuju ia saja tadi
mengatakan pda Presdir Yoon kalau Presdir Yoon memiliki gangguan jiwa yang
berat dan seharusnya mendapatkan perawatan.
Setelah mengatakan hal itu
Sin Hye membahas tentang dirinya dan Dong Soo. Sin Hye mengatakan ada sesuatu
yang belum ia katakana pada Dong Soo. Dirinya di perintahkan untuk mengikuti
pelatihan di FBI.
Dong Soo Tanya untuk berapa
lama. Sin Hye menjawab 2 tahun tapi yang ia inginkan sekarang Dong Soo juga mengikuti
sekolah kembali, tempatnya tidak jauh dari tempat dirinya di latih.
Dong Soo tidak bisa untuk
terus hidup seperti ini dan memang lebih baik jika Dong Soo bekerja di
kepolsian tapi untuk saat ini tidak bisa. Dong Soo harus bersiap siap untuk
menjalani kehidupannya yang baru.
Di kantornya Young Dal terus
melihat foto ia dan Jung Hee, di
wajahnya senyum selalu terlihat. Pandangannya baru bisa teralihkan ketika Jun
Ho melaporkan kalau ia sudah menerima Dokumen dari tuan Yeon dari perusahaan
Han Chang.
Young Dal lalu menunjukkan
foto yang membuatnya terus tersenyum pada Jun Ho, pamer siapa gadis yang ada di
foto ini.
Jun Ho langsung bisa menebak
kalau anak perempuan itu adalah Jung Hee. Young Dal heran kenapa Jun Ho
langsung bisa menebaknya. JunHo lalu menjelaskan kalau Jung Hee pernah
menunjukkan foto yang sama seperti itu padanya, Jung Hee juga mengatakan kalau
anak laki laki yang ada disebelahnya itu adalah cinta pertamanya.
Senyum di wajah Young Dal
tambah mengembang, ia lalu dengan Pd bilang ke Jun Ho kalau laki laki yang ada
di dekat Jung Hee kecil adalah dirinya.
Jun HO begitu terkejut,
bagaimana mungkin?
Young Dal lalu menceritakan
kalau ketika ia kecil ia tinggal di asarama pertambangan Dong Jin dan saat itu
Jung Hee adalah tetangganya.
Tidak hanya Young Dal yang
gembira menunjukkan foto kecil dirinya, begitu juga Jung Hee ia dengan gembira
memeberitahu neneknya kalau Young Dal adalah Dong Chul teman masa kecilnya.
Nenek yang mendengar hal itu
tentu saja kaget dan senang ia tidak menyangka kalau Young Dal adalah Dong
Chul. Jung Hee bisa bertemu lagi dengan Young
Dal pasti semua karna takdir.
Jung Hee yang mendengar hal
itu tampak setuju, nenek mengatakan kalau bukan takdir, apa mudah untuk mereka
berdua bertemu kembali seperti ini.
Nenek lalu teringat kalau
Young Dal pernah mengatakan kalau dirinya anak yatim piatu, apa Young Dal
kehilangan saudara saudaranya?.
Jung Hee mengatakan Young
Dal sudah menemukan saudara saudaranya. Mendnegar hal itu nenek senang, Young
Dal sekrang sudah sukses dan bisa menemukan saudara saudaranya.
Nenek kembali bertanya apa
yang di lakukan saudara saudara Young Dal. Jung Hee bilang kalau kakak Young
dal seorang polisi tapi sudah berhenti sementara adiknya …. Jung Hee tidak
melanjutkan kata katanya ia hanya mengatakan kalau ini sedikit rumit.
Nenek terlalu senang hingga
terus bertanya tentang Young Dal, pada akhirnya nenek meminta Jung Hee untuk
mengajak Young Dal satang kesini dan membicarakan masa lalu.
*************
Ahhhhhh kasian liat Yang Haa, author rasa Yang Haa itu udah bisa nerima kalau Young Dal dan Dong Soo adalah saudara saudaranya tapi entah kenapa Yang Haa belum mau untuk berada di pihak mereka, Mungkin Yang Haa punya alasan yang kuat untuk semua itu.
Beda banget ekpresi 2 saudara ini, yang satu nggak bisa tersenyum karna tidak ada seorangpun yang berada di pihaknya yang bisa menghibur. Yang satu lagi meskipun dia sedang perang dengan keluarganya sendiri, dia masih bisa tetap tersenyum karna meskipun hatinya sakit, masih ada orang orang di sekitarnya yang bisa membuat dirinya tersenyum bahagia. keduanya sama sama mengalami yang namanya perang antar saudara, merasa kecewa, marah dan sakit tapi yang membedakan mereka adalah ada orang disamping mereka yang bisa ksih semangat, ahhh poor Yang Haa.
Yeeee akhirnya dipost juga lanjutannya\m/
BalasHapusYang haa sini aku aja yang ngehibur kamu(?) Sedih ngeliat yanghaa kayak gitu huaaa tapi ikut cengar cengir ngeliat youngdal senyum kayak gitu(?) Ah saya memang labil ㅋㅋㅋㅋㅋ
Semoga tar yanghaa mau berpihak ke youngdal dongsoo u,u
ditunggu lanjutannya mbak Inda:D fighting!!!
semangat mba indaaaaa... udah gitu aja deh komennyaaaaa.... aku lagi happy, eh young dal juga lg happy.... hohoho
BalasHapusikh, oppa jaejoong makin keceee... #aww
Akhir nya datang juga hahaha....
BalasHapussenyum sendiri liat young dal dan jun hee ah....
Woowwww...kasian YH....g pnya bolooooo....keep fight & healthy mbaak inda...gomawo,dtggu part 2 nya
BalasHapusKerenn..
BalasHapusLanjutannya ya ditungguuuuuu
Ahjusi kalo senyum cakep banget ...
BalasHapuskapan DS ngurus dirinya sendiri ..pngen liat sweet2 pasangan DS-SH,mereka kan juga couple butuh scene romantis juga. hehehehe
Inda Fighting !!!!
Uuuhhhh!! Kasian si bungsu.
BalasHapusSini aku peluk:phaha