Sinopsis Triangle Episode 17 Part 2

Triangle

Tuan Yang (ayah Jang Soo) menceritakan apa yang baru saja ia alami di tempat tinggal Young Dal yang baru, ia mengatakan kalau mereka di sajikan makanan langsung dari koki hotel dan ketika steak tersebut masuk ke mulutnya… euhhhh meleleh di lidah. Madam Jang dan man Kang yang mendengar hal itu kaget apa benar sekarang Young Dal tinggal di Villa VVIP, jika begitu kenapa mereka (ia dan Man Kang) tidak di undang.

Tuan Yang mengatakan kalau yang di undang Young Dal hanyalah orang orang yang pernah membantunya bukan seperti mereka yang selalu menusuk Young Dal dari belakang. Man Kang membela diri kalau Young Dal sudah tinggal di kasino mereka cukup lama, Madam Kang menambahkan bukan hanya mereka saja yang menusuk Young Dal dari belakang, mereka ini saling menusuk dari belakang Young Dal juga melakukannya pada mereka dan lagi Young Dal sudah banyak mengambil uang dari kasino mereka jadi mereka tidak akan hanya mengeluh disini, ia akan menemui Young Dal.

Madam Jang mengatakan kalau ia akan meminta Young Dal memberikan beberapa VIP Young Dal padanya. Mendengar hal tersebut Tuan Yang berkata kalau ia memang sangat suka dengan Madam Jang tapi ia tidak yakin dengan apa yang akan di lakukan Madam Jang.

Young Dal datang kerumah Jung Hee, melihat Young Dal yang datang menggunakan pakaian rapi Byung Soo memanggil neneknya yang saat itu sedang berada di dekatnya memberitahu kedatangan Young Dal.

Melihat Young Dal nenek cukup pangling karna Young Dal berpakaian rapi,Young Dal tersenyum melihat nenek dan berkata kalau ia kesini ingin mengambil baju bajunya. nenek lalu Tanya apa Young Dal tidak akan tinggal disini lagi, Young Dal menjawab kalau saat ini ia sementara akan tinggal di hotel.

 

Byung Soo tidak meninggalkan kesempatan bagus ini, ia segera masuk memanggil Jung Hee memberitahu kalau Heo Young Dal berada disana.

Jung Hee kelabakan berlari tapi ketika sampai di luar ia tidak melihat siapapun, Jung Hee menuduh Byung Soo adiknya membohonginya. Byung Soo kemudian Tanya pada neneknya dimana Young Dal, nenek menjawab kalau Young Dal berada di kamarnya.

 

Jung Hee menemui Young Dal dikamar, Jung Hee mengatakan apa benar Young Dal bekerja di hotel, Young Dal mengiyakan. Jung Hee tersenyum berkata kalau sekarang ia percaya dengan berita itu karna mendengarnya langsung dari Young Dal. Rasanya ia masih tidak percaya Young Dal mendapatkan pekerjaan yang bagus, bagaimanapun ia akan terus mengawasi Young Dal.

Sebenarnya saat ini ia marah berfikir kenapa ia harus melakukan itu, mungkin ia terlihat jahat.Young Dal berkata bagaimanapun perasaan Jung Hee padanya ia tidak punya alasan.

"Tidak bisakah kita berkencan? Ini terlalu sulit bagiku, jika Young Dal membuangnya karna Young Dal tidak menyukainya maka ia akan mudah melupakan Young Dal tapi apa yang bisa ia lakukan dengan orang yang sedang bertempur?"

 

 “Heo Young Dal sii… kau benar benar orang jahat” seru Jung Hee kemudian memalingkan tubuhnya

Young Dal melihat kearah Jung Hee mendekatinya lalu memeluknya dari arah belakang membuat Jung Hee kaget tapi juga membalasnya, keduanya diam larut dalam pikiran masing masing.

Manager Bae menghampiri Yang Haa yang sedang mabuk mabukkan, ia berkata kenapa Yang Haa terlihat begitu menyedihkan, apa Yang Haa sudah tau kalau Tuan Hyun sudah menajdi direktur, ia ingin bertaruh dengan Yang Haa, bagi orang lain mungkin mereka menganggap Yang Haa sudah gagal tapi bagi dirinya Yang Haa masih punya kesempatan.

Jika Yang Haa mengambil tawarannya maka ia bisa memberikan semua informasi tentang Heo Young Dal. Yang Haa Tanya kenapa manager Bae ingin bertaruh dengannya, manager Bae tersenyum mengatakan kalau ia tidak bertaruh untuk kekalahan tapi ia bertaruh untuk kemenangan.

Myung Jae datang ke kasino madam Jang, Man Kang yang melihat kedatangan Myung Jae menawarkan apa Myung Jae ingin main. Myung Jae menjawab tidak ia mengatakan kalau ia sedang mencari seseorang, apa Han Man Bong datang kesini?

Man Bong memang berada di kasino madam Jang tapi saat ini ia sedang sibuk, sibuk dengan seseorang yang berada di seberang telpon sana. Man Bong memberitahu seseorang melalui saluran telpon bahwa kelemahan Go Bok Tae adalah situs rekonstruksi, Man Bong mengatakan kalau mereka hanya perlu menghentikan Bok Tae dan gengnya dan membersihkan lokasi rekonstruksi, apa kau mengerti? Seru Man Bong pada seseorang di telpon.

Sehabis menelpon Man Kang masuk memberitahu Man Bong bahwa ada yang mencarinya, Man Bong Tanya siapa. Man Kang menunjuk seseorang yang berada di layar cctv mereka, melihat hal itu Man Bong Nampak terkejut, seperti tidak percaya dengan penglihatannya sendiri ia berdiri dan menekan salah satu tombol untuk memperbesar layar.

Melihat Myung Jae yang ada di layar tersebut membuat Man Bong terpanah, Madam Jang yang berada disana melihat reaksi yang di keluarkan oleh Man Bong dan bertanya ada apa dengan wajah Man Bong, kenepa ia Nampak begitu terkejut.

Man Bong tidak menjawab hanya melebarkan jari jari tangannya kearah Madam Jang untuk diam terlebih dahulu. Man Bong kemudian menekan tombol di ponselnya menelpon Nyonya Min dan mengatakan kalau ia sekarang berada di kasino Madam Jang dan Myung Jae saat ini mencarinya.

Di kantornya Nyonya Min tampak cemas setelah mendengar kabar dari Man Bong. Nyonya Min menceritakan kecemasannya ini pada Hyun Tak, ia mengatakan kalau Han Myung Jae muncul di kasino prbadi milik Madam JJang dan seperti nya ini karna ulah Go Bok Tae yang memanggilnya. Hyun Tak kaget, Myung jae? Jika benar Bok Tae yang memanggilnya maka mereka dalam masalah besar.

Nyonya Min menyadari akan hal tersebut maka dari itu ia akan memanggil Jang Dong Soo dan menyusun kembali rencana mereka. Hyun Tak mengerti ia yang akan memanggil Dong Soo.

 

Young Dal melamun di kantor nya, ia kembali memikirkan permintaan Jung Hee yang ingin berkencan dengannya. Ponsel Young Dal berddering, Young Dal menjawabnya, telpon tersebut dari Dong Soo.

Dong Soo sedang berada di suatu persimpangan di depannya ada sebuah kedai, Dong Soo menanyakan dimana Young Dal saat ini, Young Dal menjawab kalau ia sedang berada di kantor, apa ada yang salah? Dong Soo meminta Young Dal untuk berhati hati, pernah kah Young Dal mendengar tentang Han Jae Kyung?

Young Dal menjawab “ya, dia membantu para gangster.”

“Dia di kenal tak kenal ampun, Go Bok Tae pasti membawanya masuk. Dia benar benar ingin menjangkaumu. Hati hati”sahut Dong Soo

Young Dal mengerti ia meminta Dong Soo juga berhati hati.

Telpon pun terputus, setelah telpon tersebut putus Dong Soo melangkah maju menuju kedai yang ada di seberangnya.

Dong Soo masuk ke kedai tersebut, didalam kedai hanya terdapat 2 orang pria dan wanita. Sang pria yang melihat Dong Soo masuk menyebutkan kalau mereka sudah tutup. Dong Soo mengatakan apa pemilik restorant ini ada.

Pria tersebut menyebutkan kalau pemilik restorant sedang mengantar ayam goreng. Dong Soo mengerti ia mengatakan kalau ia akan menunggu pemilik restorant ini sambil menunggu ia ingin pria tersebut memberikannya segelas bir.

Pria tersebut Nampak nya tidak suka dengan kedatangan Dong Soo yang mungkin sudah menganggu kesenangannya.

“hey, sudah aku bilang kami sudah tutup? Kembali lagi nanti!”pinta pria tersebut dengan sewot.

Wanita yang bersama pria tersebut memanggil pria tersebut dengan sebutan oppa, wanita itu tampak takut dengan Dong Soo. Ia meminta pria tersebut untuk memberikan segelas bir saja tidak usah mencari ribut.

Pria tersebut tidak terima, ia mengatakan kalau pria(Dong Soo) yang ada di depannya ini menganggunya.

Dong Soo penasaran sebelumnya ia minta maaf dan tanya apa sebenarnya hubungan pria ini dengan si pemilik?. Sie pria sewot ia berkata apa urusannya dengan Dong Soo, pergi saja dan jangan menganggunya.

 

Dong Soo melotot ia berkata kenapa pria ini kasar sekali. Pria tersebut tidak terima ia kemudian seperti ingin menyerang Dong Soo tapi tentu saja Dong Soo lebih cekatan dengan hanya mengerakkan tangannya, ia memelintir kedua tangan pria tersebut.

Tepat pada saat itu si pemilik datang kaget dengan apa yang terjadi, sie pria langsung menyebut sie pemilik dengan sebutan ibu, ia mengatakan kalau Dong Soo datang dan langsung menyerangnya. Sie pemilik tidak terima ia langsung melepaskan anaknya dari Dong Soo lalu mencengkram jaket Dong Soo mengatakan Dong Soo sebagai pembuat onar, ia juga meminta Young Ho(pria yang di pelintir tangannya oleh Dong Soo) untuk segera menelpon polisi.

Dong Soo hanya diam terpaku melihat orang yang ada di depannya, tidak tahan lagi Dong Soo lalu mengaku “aku ini Dong Soo”

“Jang Dong Soo”

Sang pemilik atau lebih tepatnya sang ibu langsung menoleh ke arah Dong Soo, cengkramannya pada jaket Dong Soo lepas. Ia lalu berteriak meminta anaknya Young Ho untuk keluar.

Sang pemilik/ibu Young Ho dan juga ibu dari Jang Dong Soo bertanya tanpa melihat keearah Dong Soo apa yang membawa Dong Soo kemari? Bagaimana Dong Soo tau?

Dong Soo berusaha megendalikan emosinya, ia menatap ibunya dengan tajam, “tatap aku dan bicara padaku”

“aku bahkan tidak mengenalimu, jadi apa gunanya?” sahut sang ibu

“aku tak bisa berkata apa apa”

“benar benar tak bisa? Lihat lah aku dan beritahu aku”teriak DonG Soo

 

Sang ibu menangis lalu menoleh kearah Dong Soo, “apa hak ku untuk menatapmu? Apa hak yang aku punya untuk bicara padamu?”tangis sang ibu.

Dong Soo yang melihat sang ibu menangis tidak bisa menahan emosinya lagi, raut wajah yang tadinya tajam dan garang kini berubah seperti anak kecil yang bersedih.

Dong Soo sudah berada di luar restorant ia berjalan dalam diam, diam yang berarti menangis tanpa suara. Dong Soo terus berjalan menangis tanpa suara sedangkan sang ibu terduduk di kursi restorantnya sendiri, menangis meraung.

Jun Ho, Yoon Ah dan Soo Jung mengantarkan Yang Haa ke meja kerja barunya. Di sana terlihat sekali bahwa para karyawan tersebut merasa tidak nyaman dalam situasi seperti iini. Yang Haa mengerti ia tersenyum mengatakan kalau mereka semua tidak perlu sungkan padanya, Yang Haa lalu menoleh kearah Soo Jung mengatakan kalau ia harus tau tugas nya seperti apa sekarang, apa Soo Jung mau membantunya? Soo Jung tersenyum mengiyakan.

Yang Haa mendapatkan sebuah pesan dari Manager Bae

aku tau kenapa Jang Soo pergi ke Macau

Manager Bae dan Yang Haa bertemu secara diam diam, Manager Bae memberitahu Yang Haa kalau Jang Soo akan pulang ke korea dengan ketua dari perusahaan Myung Un Soong hari senin nanti. Yang Haa mengatakan kalau perusahaan Myung un Soong adalah perusahaan yang bergulir.

Manager Bae mengangguk ia mengatakan kalau perusahaan tersebut adalah perusahaan terbesar di Macau, ia rasa Young Dal cs berencana untuk membuat MOU untuk mempertahankan pelanggan mereka. Dan jika hal tersebut berhasil maka Young Dal akan mendapatkan perhatian dari Presdir Yoon.

Yang Haa memang bisa mendapatkan kredit dari kontrak tapi akan lebih baik jika Yang Haa menghentikannya. Yang Haa tau itu ia akan memikirkannya.

Secara tidak sengaja Jung Hee dan Yang Haa berpapasan dalam diam keduanya saling memberikan salam. Yang Haa kemudian meninggalkan Jung Hee terlebih dahulu tapi kemudian Jung Hee menghentikannya. Jung Hee Tanya apa Yang Haa baik baik saja?

Yang Haa menjawab kalau ia tidak tau Jung Hee akan terarik padanya. Ini memang sedikit sulit tapi ia tidak ingin menunjukkannya didepan Jung Hee, ia berencana untuk balas dendam pada Young Dal karna sudah membuatnya begini.

Jung Hee terdiam, Yang Haa kemudian berkata kalau ini akan menyenangkan jika Jung Hee terus menonton.

Yang Haa berbalik akan pergi tapi lagi lagi Jung Hee mengehntikannya. Jung Hee mendekat kearah Yang Haa dan hal yang sama seperti yang ia katakan pada Young Dal kini ia Tanya ke Yang Haa, bisakah Yang Haa tidak bertempur?

Yang haa menjawab apa dengan itu Jung Hee akan bersimpati padanya? Tidak, aku tidak terobsesi lagi pada mu jadi tak usah pedulikan aku.

Young Dal mengajak Jerry membeli peralatan golf, karna presdir mengatakan kalau golf adalah dasar dasar dari bisnis. Jerry berdecak kagum pada Young Dal menyebut Young Dal bahwa Young Dal sudah menjadi golongan atas sekarang. Young Dal menjawab kalau hari ini semua bermain Golf jadi tidak ada yang namanya golongan atas.

Young Dal di latih oleh seorang pelatih Golf, saat Young Dal sedang berlatih Myung Jae ada di sana memperhatikan Young Dal. Myung Jae kemudian mendekati Young Dal, Young Dal Tanya siapa.

Myung Jae tersenyum lalu menyebut namanya, ia berkata Young Dal pasti tau tentang dirinya kan? Young Dal menghela nafas, ya. Myung Jae berkata kalau ia akan membuat hal ini menjadi sederhana, ia meminta Young Dal untuk menghentikan semua rencana Young Dal sekarang juga, apapun itu jangan lakukan.

Young Dal menjawab kalau tak ada yang bisa Myung Jae lakukan padanya, kenapa Myung Jae melakukan ini?

Myung Jae berkata kalau ia tidak punya urusan dengan Young Dal tapi kali sekarang ia punya. “Aku punya hutang pada tuan Go Bok Tae. Aku harus membayarnya jadi dengarkan aku, kenapa kau tidak mau menjawab?”

“apa yang akan kau lakukan jika aku tak mau?”tantang Young Dal

Myung Jae tertawa ia berkata kalau tuan Bok Tae bilang Young Dal ini bodoh dan ternyata itu benar.

“jika kau berhutang pada Tuan Go Bok Tae bayarlah dengan hal lain. Aku tak takut pada apapun terutama ancaman seperti itu, terutama dari Go Bok Tae”

“kau cukup mempunyai kualifikasi. Lalu biaar kukatakan ini. Jaga ucapanmu. Paham?” seru Myung Jae lalu pergi meninggalkan Young Dal.

Dong Soo mendatangi Sin Hye denga tergesa gesa saat mednegar bahwa Sin Hye mempunyai berita tentang panti asuhan. Sin Hye memberitahu Dong Soo bahwa pemimpi panti asuhan mengenali Dong Soo. Dong SOo yang mendnegar hal itu langsung menanyai alamat panti jompo ingin menemui pemimpin panti asuhan itu tapi Sin Hye melarangnya ia berakta kalau ingatan ketua panti asuhan tersebut hanya sesaat, ia takut jika Dong Soo datang kesana malah bertambah kacau.

Sin Hye lalu Tanya apa Dong Soo sudah menemui ibunya, Dong Soo menjawab iya, Sin Hye berkata apa yang ibu Dong Soo katakana?.

Dong Soo menceritakan kalau setelah ibunya mendengar ayahnya meninggal dan mereka di bawa ke panti asuhan, ibunya mencarai mereka dip anti asuhan tapi saying ketika itu ia dan Dong Chul sudah tidak ada di sana lagi dan Dong Woo sudah di adopsi.

Sin Hye Tanya apa Dong Soo tidak mendengar tentang Dong Woo?

Dong Soo menjawab kalau orang yang mengadopsi Dong Woo adalh orang yang memiliki tambang tapi dia tidak tau siapa orang itu.

Tambang?sahut Sin Hye

Dong Soo mengangguk, ya.

Sin Hye curiga, bagaimana kalau tambang tersebut adalah tambang Dong Jin?

 “bahkan jika Yoon Tae Jun gila, ia tidak akan mengadopsi anak dari pria yang ia bunuh. Tidak mungkin” seru Dong Soo menyakinkan(aishhh sebellllll Dong Soooo plisss jangan gitu)

 Sin Hye tidak menjawab ia hanya diam, Sin Hye tampaknya memiliki pemikiran yang berbeda dengan Dong Soo.

Ji Yeon datang ke perusahaan Dae Jung, ia melihat Young Dal yang berjalan bersama Jun Ho dan Jery. Ji Yeon menghampirinya ia lalu bertanya pada Young Dal dimana letak kantor tuan Yoon Yang Haa.

Jun Ho menjawab di lantai 3, Ji Yeon kemudian permisi. Jery sepertinya tertarik pda Ji Yeon ia berkata “luar biasa”. Jun Ho lalu Tanya apa Yung Dal tau siapa dia? Tidak tau.

Jung Ho memberitahu Young Dal kalau wanita ersebut adalah anak satu satunya dari Tuan Sung dari perusahaan Han Chang.

Young Dal berkata jika Han Chang, apa berarti pemilik dari kasino Lucky?. Jun Ho mengangguk, ia juga berkata selian kasino Lucky mereka juga memiliki ksino di Busan dan pulau Jeju.

Mereka adalah raja dalam bisnis kasino, sahut Jerry.

Ternyata bukan Ji Yeon yang ingin bertemu dengan Yang Haa tapi Yang Haa lah yang ingin bertemu makanya ia menelpon Ji Yeon. Yang Haa mempunyai satu permintaan ia ingin meminta bantuan dari Tuan Sung melalui Ji Yeon.

Dan karna itu Ji Yeon tampak kecewa, ia berkata kalau ia berlari dengan sangat bersemangat menuju kesini tapi Yang Haa malah memerlukan ayahnya bukan dirinya.

Yang Haa tau itu, ia kemudian berkata pada Ji Yeon jika rencananya berhasil ia akan melakukan apapun yang ingin Ji Yeon lakukan padanya. Ji Yeon tersenyum, ia meminta Yang Haa untuk mengatakan apa yang Yang Haa butuhkan.

Tanpa sengaja Jun Ho melihat Yang Haa dan Manager Bae yang berbicara berdua dan itu tampak mencurigakan

Young Dal menceritakan pada Nyonya Min dan Man Bong kalau Myung Jae sudah datang menemuinya untuk menghentikan semua rencananya. Nyonya Min berkata kalau Myung Jae sudah sampai menemui Young Dal maka hal ini akan menjadi sangat serius, apa Young Dal sudah menceritakan ini pda kakaknya? Young Dal mejawab belum ia meminta nyonya Min tidak mengatakan apa apa pada kakaknya.

Man Bong buka suara ia berkata kalau Myung Jae berencana untuk menghentikan semua yang direncanakan Young Dal sebelum Young Dal bertindak dan melihat apa yang dilakukan Myung Jae pada Young Dal, Myung Jae akan mengambil orang orang terdekat Young Dal terlebih dahulu.

Nyonya Min penasaran, kemudian dia akan mendapatkan Tuan Jang?

“orang terdekatmu seakrang Tuan Jang kan?tanya Man Bong.

Hyun Tak di seret oleh 2 orang kehadapan Myung Jae dalam keadaan babak belur. Melihat Myung Jae Hyun Tak seperti sudah tau apa yang bakal terjadi pada dirinya. Ia meminta maaf pada Myung Jae, Myung Jae mengatakan bukankah Hyun Tak pernah bekerja pda Bok Tae mengapa sekarang ia malah beralih pada Yook Cheol Ahn?

Hyun tak ketakutan ia terus saja meminta maaf, Myung Jae mengatakan kalau ia akan memaafkan yang lainnya tapi tidak dengan penghianatan. Hyun Tak kemudian berkata kalau ia akan melakukan apapun untuk Myung Jae.

“jika kau mau hidup, kau mengenalku kan?”

Hyun Tak menganggguk cepat.

“bahkan jika aku tak mengatakannya.. kau tau apa yang harus di lakukan, kan?”

Hyun Tak mengangguk ketakutan. Myung Jae kemudian mengusap darah yang megalir di wajah Hyun Tak. “lakukan diam diam tanpa membuat kesalahan”

Di kantornya Young Dal berusaha berkonsentrasi membaca dokumen tapi konsentrasinya terus buyar karna mengingat oerkataan Man Bong.

Jerry bergegas ke kantor Young Dal memberitahu kalau Jang Soo hilang di Macau, Hon Suk memberitahunya kalau ia sudah semalaman tidak bisa menghubungi Jang Soo.

Young Dal terlihat kaget dan cemas sementara Jerry sudah tidak bisa tenang, ia berkata pasti sudah terjadi sesuatu.

Yang Haa, Tuan Kim dan Soo Jung menyambut beberapa orang dengan senyum merekah. Dan sepertinya orang orang tersebut adalah orang orang yang penting bagi perusahaan Dae Jung karna Yang Haa membawa nya ke kantor Presdir Yoon dan disana mereka menandatangani sebuah kesepakatan. (emmm jangan jangan orang yang dari Macau dan Jang Soo yang hilang di Macau ada hubungannya dengan Yang haa?)

Sementara itu beberapa orang tak di kenal menyeret Jung Hee masuk kedalam mobil mereka, Jung Hee berteriak siapa mereka dan tanpa sengaja Yang Haa meihat hal tersebut.

Jun Ho memberi kabar pada Young Dal baru baru saja Presdir  dari Myung Un Soong menandatangani MOU dengan perusahaan mereka. Young Dal terkejut bagaimana bisa? Seharusnya mereka datang bersama Jang Soo. Jun Ho mengatakan kalau mereka semua di bawa oleh Tuan Yoon Yang Haa,

Yang Haa berusaha mengejar mobil yang membawa Jung Hee tapi tidak berhasil, sementara di dalam ruang Young Dal. Young Dal sepertinya kesal dengan apa yang dilakukan Yang Haa padanya.

Komentar:

Rada kesel dikit ama Dong Soo, kenapa nggak cari tau dulu tentang latar belakang Yang Haa padahal Sin Hye udah ksih petunjuk mungkin aja Yang haa itu Dong Woo tapi dengan seenaknya Dong Soo matahin kalau Presdir Yoon ng mungkin mengadopsi anak yang orang tuanya ia bunuh. Haduhhhh kesel bin kesel dehhhhh Dong Soo masih terlalu ke bawa ego nggak mikir 2 kali dulu, hadeh. Tapi mudah mudahan Sin Hye nggak terpengaruh, semangat Sin Hyeeee..

Kira kira Jung Hee di culik siapa ya, Myung Jae kah? Kalo emang iya salah dong perkiraan Man Bong sama nyonya Min kalau Dong Soo lah yang bakal di culik. Hemmmm makin penasarannn….